Kamis, 25 September 2008

JOJON SANG PELAWAK LEGENDARIS YANG TETAP EKSIS


Djuhri Masdjan
Laki-Laki
Islam
Jakarta, 05 Juli 1947




Biografi :
Jojon memiliki nama asli Djuhri Masdjan, dikenal sebagai pelawak legendarsi Indonesia. Bersama Cahyono dan Uuk, ia pernah sukses mengusung Jayakarta Grup, dan tampil rutin di TVRI.

Kini Jojon, lebih sebagai pelawak 'mandiri', meski penampilannya dapat menyatu dengan grup dan siapa pun, baik pelawak dari generasi tua mau pun pelawak muda yang jauh dari dirinya. Pelawak saat ini yang kerap tampil dengannya, di antaranya Trio Patrio (Eko, Akri dan Parto), Bolot, Mali, Ulfa dan lain-lain.

Sosok Jojon dalam penampilannya memiliki ciri khas, yakni penampilannya dengan kumis kecil ala Charlie Chaplin dan sikapnya yang blo'on serta menjadi korban gojlokan bagi teman-temannya.

Selain itu, Jojon juga telah membintangi sinetron Tiga Dara Mencari Cinta, Oke Boss, Apa Ini Apa Itu dan Kerajaan Sahur. Kini Jojon rutin tampil di acara Santai Bareng Yuk (SBY) yang tayang di ANTV.



Apa kata fans tentang Jojon :
Oom Her (28-02-2008 10:31:49)
Dialah,Sosok Comedian yang sangat saya kagumi. dari pertama saya ingat dan mengenalnya sekitar tahun 1980-an sampai sekarang, dia masih tetap tegar dalam membuat bangsa ini tertawa. Saya pula yakin, dibalik kulitnya yang kian hari kian keriput... dialah sosok Ayah dan suami yang baik. karena belum pernah saya mendengar hal-hal terjadi padanya seperti dari kebanyakan selebriti...Pak Jojon,Kalau ada kesempatan dan Allah mengizinkan kita bertemu, saya ingin mengajak bapak dan keluarga bertemu dan sekedar makan malam...terima kasih,Oom Her

yusuf abdurrahman (04-09-2007 09:30:16)
Pak jojon, gue sgt seneng ambe' sampean di acara SBY yaa... karna delo' tingkah laku sampeangregeten karo pak bolot yg rada' budeg pasti pengen ketawa saja. oh yach pak jojon tv plasma anda yg ada di bawah hidung nggak diganti saja dgn layar bioskop, biar yg liat kan banyaaak! Gue fans berat anda dan komedian yg lainnya, semoga suqsees

ferry alam jaya (04-09-2007 14:23:13)
om jojon sy pegemar berat jayakarta grup dr saya kecil umur 6 thn sampe saya skrg udah mempunyai 2 anak saya masih fans berat terutama om jojon,bolehkah saya tau rmh om saya mau maen ke rmh om

"Ucup Kelik" THE KING of PLESETAN

Sumber: Republika Online | Minggu, 28 Mei 2006

Berkumis tipis, berpeci hitam, dan senantiasa berjas lengkap. Jabatannya mentereng: wakil presiden. Dengan gaya yang penuh senyum dan celetukan yang kocak, inilah wakil presiden yang membuat kita terpingkal-pingkal. Jangan salah, dia ini bukan Bapak Wakil Presiden yang terhormat. Sang wakil presiden satu ini bernama Ucup Kelik. Dia adalah wakil presiden 'Republik BBM', sebuah program acara yang ditayangkan di stasiun televisi Indosiar.

Berkat peran sebagai wapres itu juga, nama Ucup Kelik --yang diberikan oleh Effendy Gazali dan merupakan hasil pelesetan juga-- mulai dikenal. ''Saya pernah shalat Jumat di Semarang. Ketika kita show di sana, semua tukang becak sama sopir taksi sudah nunggu. Saya pikir ada apa. Mereka cium tangan semua lho,'' ujar Raden Kelik Sumaryoto, nama lengkapnya.

Baginya, popularitas yang diraihnya tidak lantas membuatnya gamang. ''Orang populer sebetulnya adalah orang yang privasinya terganggu saja. Dan saya tidak begitu terganggu, karena orang tahunya saya itu umur 57 tahun. Tua. Itu keberhasilan permainan karakter.''

Untuk Kelik yang juga dikenal dengan nama Kelik Pelipur Lara, dunia melawak memang bukan hal baru. Dia sudah berada di atas pentas sejak di kelas 6 SD, saat dipercaya mengisi acara perpisahan sekolah. Di SMP, dia sudah tampil melawak secara solo. Tanpa perlu menunggu, gelar juara pun disabetnya. Kini, hari-hari Kelik diisi dengan kesibukan mencari ide untuk 'Republik BBM' bersama pakar komunikasi UI Dr Effendy Gazali, mengembangkan komunitas yang dibuatnya sendiri, dan menekuni dunia tulis-menulis.

Belum lama ini, Ucup Kelik berbincang dengan Burhanuddin Bella dan fotografer M Syakir yang sempat terkecoh melihat penampilannya yang berbeda. Kepada mereka, sang wapres Republik BBM berkisah. Berikut petikannya:

Bagaimana awalnya Anda ikut dalam 'Republik BBM'?

Effendy Gzzali adalah teman waktu lomba lawak di Jakarta, 1988. Terus ketemu lagi di Paski (Persatuan Seniman Komedi Indonesia) di Kartika Chandra, tahun kemarin. Di situ saya kasih buku saya yang kedua, judulnya Plesetan Republik Indonesia. Di situ sudah ada menteri-menterinya juga. Dari situ, mereka mungkin pelajari. Beberapa bulan, dia telepon saya, `'Ini ada acara baru.'' Saya bilang, susah nih waktunya. Episode 4, kalau tidak 5, saya baru bisa. Jadi, waktu dia telepon, saya oke. Saya sendiri mengharapkan jadi wapres. Kaget semua. Saya datang lengkap dengan alis-alisnya, kumis, kacamata, jas, sudah saya siapkan semua. Tinggal jalan. Alhamdulillah, itu jadi satu kekuatan tersendiri. Dari situ, orang dalam (Indosiar), bilang, `'Ini pokoknya tidak boleh diganti.'' Ya, terima kasih.

Apakah konsep 'Republik BBM' sama dengan yang di buku Anda?

(Di buku) saya sudah foto gambar presiden, ada merah putihnya. Tapi, saya nggak seperti Ucup Kelik. Ada beberapa menteri. Yang jelas, situ ada BUSS (Partai Urusan Selebritis Sejahtera). Ada menteri-menterinya. Menteri Kehutanan, Tarsan. Semua ada. Kejelian saya menulis itu menjadi dasar pemikiran dia, saya nggak ngerti. Terlepas ya atau tidak, saya awalnya itu.

Begitu diajak, Anda kok siap benar memerankan wapres?

Mereka kaget aja, karena tidak terpikirkan saya sesiap itu. Tapi, sebelumnya kan saya juga sudah meniru lainnya. Seperti waktu kecil, (meniru) Gepeng saya mampu, Tarsan saya bisa, Gito Rollies pun sampai sekarang masih mampu untuk menyanyikan, sampai gaya dengan lirik-lirik dan kostumnya. Terakhir saya malah niru Aa Gym. Mungkin orang tahu setelah Ucup Kelik itu.

Sebelum ditayangkan, apakah ada rembukan konsep apa yang akan disampaikan?

Jam 4, saya selalu sama Effendy bikin datanya, konsep apa yang mau diangkat. Kalau peran, sebagian di Indosiar. Kita sampai sana jam 7, dikombinasikan dengan materi dari Indosiar. Soalnya, up-dating kalau dia yang bikin, belum tentu sama dengan keinginan kita.

Saat ditawari, apakah tidak khawatir ini akan timbul masalah?

Kalau masalah sih, tergantung kacamatanya. Orang kalau melihat sesuatu dengan kacamata negatif, semua bisa ada kekurangannya. Karena apa? Karena masyarakat kita, kalau melihat kebijakan pemerintah selalu berpikir pada kekurangannya. Karena sudah ditanam dari kecil. Waktu SD, SMP, kita kalau terima rapor yang ditanyai selalu angka merah berapa. Tidak pernah sembilannya berapa, delapannya berapa. Itu tertanam dari kecil. Itu yang membuat sampai sekarang seperti itu. Jadi masyarakat kita, (cenderung) ada ketidakpercayaan terhadap pemerintah. Yang dicarikan kan rapor merahnya.

`'Aku tergolong cowok supel alias suka pelesetan,'' ucapnya. Humor dan pelesetan memang hal yang sudah diakrabi bungsu dari sembilan bersaudara pasangan HRA Santoso dan Sumilah ini sejak kecil. ''Saya lahir sudah di atmosfer pelesetan,'' uja pria yang mengaku lahir pas Hari Pramuka pada 1967.

Bagi Kelik, humor dan pelesetan adalah bahasa yang paling mudah untuk disampaikan dan diterima oleh masyarakat. Bahkan, dia berani mengatakan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu menertawakan dirinya sendiri. Berkat pelesetan itu juga, Kelik telah menghasilkan sebuah buku berjudul Plesetan dengan Kau. Judul buku pertama ini juga hasil pelesetan. ''Itu karena ada di Jakarta istilah persetan dengan kau.'' Ternyata, hasilnya tidak mengecewakan sehingga lahir buku kedua Plesetan Republik Indonesia dan yang sedang dipersiapkan adalah Please, Edan (dibaca plesedan).

Republik BBM pernah dikabarkan akan dilarang. Bagaimana ceritanya?

Isu itu berkembang dengan tiba-tiba bahwa (acara) ini distop. Kita tidak masalah. Saya bilang pada teman-teman bahwa di dunia ini tidak ada yang abadi. Yang abadi cuma toko kaca, Toko Kaca Abadi ha ha. Jadi, kalau distop tidak masalah. Permasalahannya yang nyetop siapa, itu yang harus diverifikasi. Isu yang berkembang, katanya Wapres. Kita lacak. Kita tanya staf ahli, nggak, dia tidak mengatakan seperti itu. Karena mungkin juga beliau tidak merasa mengatakan seperti itu, maka terjadilah pertemuan itu.

Bagaimana perasaan Anda saat bertemu Wapres?

Oh, ya, semuanya sama. Bohong deh. Kalau ketemu orang kayak gitu, tetap ada rasa. Minimal kita menghormati kok. Ketika kita bersikap menghormati disangkanya grogi. Bagaimana pun juga, beliau itu adalah pilihan langsung. Kita harus hargai. Satu, saya harus menghormati orang tua. Kedua, dia orang nomor dua di Indonesia yang dipilih langsung. Begitu masuk, kita ketemu, cair. Cukup smart. Dia tanya, `'Teman saya mana?'' Saya, Pak. `'Kumisnya mana?''

Dia juga tanya, `'Ada yang mau disampaikan?'' Saya sampaikan bahwa sebelumnya saya minta maaf kalau ada penampilan saya yang tidak berkenan pada bapak. Terus gini Pak, kalau saya pribadi, 'Republik BBM' itu hanya sebatas sebuah media demokrasi saja, bukan media demo-crazy, demo yang gila-gilaan. Beliau ketawa. Ternyata, beliau juga tidak senang dengan sadisme. Bahkan, saya sempat menanyakan juga suka dukanya jadi Wapres.

Ada bahan yang Anda dapatkan dari pertemuan itu?

Banyak, banyak sekali. Sebelumnya juga, beberapa stafnya sebelum beliau hadir di pertemuan itu, sempat nyeletuk, `'Duduknya aja sudah sama seperti Bapak. Cara duduknya sudah sama.'' Minimal kita tahu betul bahwa ternyata orang nomor dua punya sikap. Punya ciri khas sendiri dan smart, bisa jaga wibawa, punya kharisma.

Anda sebelumnya kan tidak pernah bertemu Jusuf Kalla. Bagaimana Anda bisa meniru gayanya?

Hanya di televisi dan melihat beberapa berita di koran. Tadinya sampai bahasanya saya juga persis, tapi kayaknya kita nggak enak kalau itu. Tetap dengan gaya saya saja, karena itu sudah cukup. Bahkan, dengan nada agak Jawa kan lebih lugas, lebih luwes.

Bagaimana Anda menemukan ide-ide baru?

Saya bergaul tidak pandang bulu. Saya berpikir bahwa kuliah itu di mana saja, tidak hanya di kampus. Sama tukang becak, ada yang kritis juga. Pergaulan itu menambah wawasan kita. Karena saya yakin itu akan menjadi investasi saya ke depan. Selain itu, saya juga membuat kliping berita-berita. Itu dari kecil. Otomatis saya baca. Di rumah saya penuh koran, karena saya percaya bahwa kacamata koran akan berbeda dalam menyikapi masalah. Taruhlah satu kasus, koran satu dan lain menulisnya pasti beda. Dari situ saya baca semua, baru saya buat formulasi sendiri. Saya juga masih suka menulis di koran.

Sampai berapa lama 'Republik BBM'?

Sampai tidak dilarang. Sampai jumpa lagi aja jawabannya. Kalau penonton sudah bosan, ya kita tidak boleh maksain. Tapi, bosan dan tidaknya tergantung bagaimana kita memelihara, mengeksplorasi acara itu tetap menarik. Karena kita dituntut betul kreativitasnya. Sekarang lagi digemari, ya kita pertahankan betul.

Satu ketika, Kelik berangkat Jakarta dan singgah ke tempat saudaranya untuk bersilaturahmi. Rupanya, ia disodori baju cleaning service. ''Saya disangka mau cari kerjaan. Karena cuma lulusan SMA, saya dikasih baju itu.'' Kelik menampik tawaran itu. Dia mengaku hanya menjalankan amanat ibunya untuk mampir dan berniat silaturahmi. Padahal, ketika itu Kelik sudah bekerja di Radio SK. Keinginan kuliah ketika itu terpaksa terhenti lantaran faktor biaya. ''Saya anak ke-9 dari 9 bersaudara. Kakak saya sarjana semua. Saya menyadari, saat itu memang biaya sudah mulai menipis, orang tua mulai kasihan.'' Dia hanya yakin satu hal. ''Saya yakin jalan hidup orang sendiri-sendiri. Ternyata terbukti.''

Apakah aktivitas Anda makin banyak setelah 'Republik BBM'?

Cukup sibuk. Tapi, saya kan memiliki komunitas di Yogya yang saya bikin sendiri. Namanya ELBEHA, Lembaga Bantuan Humor. Itu saya bikin 1997. Kita pentas tiga bulan sekali di Yogya. Alhamdulillah, dengan tiket Rp 20.000-Rp 25.000 dipadati 2.000-2.500 penonton. Dan saya selalu menjadi penulis naskah, sekaligus sutradalang.

Kenapa sutradalang?

Supaya tidak sama. Saya juga main, tapi tidak begitu banyak. Karya-karya yang kita gelar banyak sekali. Kalau di Jakarta ada Who want to be a millionaire, saya bikin Who want to be a pesinden. Di Yogya, ada audisi AFI, di sebelahnya bikin AFI juga, Akademi Frustasi Indonesia. Ada Kontes Dangdut Indonesia TPI, sebelahnya saya bikin Pentas Dagelan Indonesia. Sampai kemarin kita pelesetkan gambarnya (program) Uang Kaget. Saya sampai dikejar-kejar Helmy (Yahya), minta rekamannya. Saya kasih. Acara-acara Uang Kaget itu saya pwlesetkan betul, sampai Helmy terpingkal-pingkal.

Anda merasa punya bakat melawak?

Oh, ya, ini pilihan hidup. Lomba lawak itu sebuah prestasi yang dipertaruhkan seperti halnya kita mendaftar di perguruan tinggi.

Anda tidak pernah terpikir untuk kuliah?

Makanya, ketika kakak saya pada kuliah, sempat ragu dengan proses perjalanan saya. Itu wajar. Tapi, saya tunjukkan bahwa saya mampu. Dunia itu (lawak) tidak jelek, kok. Melawak itu sulit. Perlu wawasan yang luas. Waktu setahun kerja di Jakarta (Radio SK), sempat juga menjadi dilematis. Tapi, saya merasa bahwa hidup tidak hanya itu. Perlu relasi, pergaulan. Tapi, akan lebih baik kalau juga kuliah. Setiap dulu saya gajian, separuh gaji saya, pasti saya belikan buku. Jadi, saya menang di buku aja. Itu sampai sekarang. Sampai banyak yang tidak percaya saya cuma S3 (SD, SMP, SMA).

Sampai kapan melawak seperti ini?

Ya, sampai orang masih mau aja. Saya juga sekarang mencoba belajar bisnis yang lain.

Tapi, Anda kok masih sendiri?

STMJ, sudah tua masih jomblo ha ha. Ya, harus dipikirkan. Lupa. Di samping kondisi, karena saya anak ke-9 dari 9 bersaudara, dulu itu mau pacaran takut, karena kakak belum, nggak enak. Padahal itu salah. © 2006 Hak Cipta oleh Republika Online

Selasa, 16 September 2008

KOMENG "The KING OF MACCALLA"


Alfiansyah
Laki-Laki
Jakarta, 25 Agustus 1970





Biografi :
Komeng dikenal sebagai seorang bintang komedian, yang populer dengan penampilannya dalam acara Spontan yang pernah sukses diputar di SCTV. Pria yang memiliki nama asli Alfiansyah itu lahir di Jakarta, 25 Agustus 1970, dan memiliki 'maskot komedi', Uhuiiii....

Pelawak yang mengidolakan alm Benyamin Sueb itu, sebelumnya dikenal luas sebagai seorang pelawak, adalah seorang penyiar Radio SK Jakarta (1993-1996) dan Bens Radio Jakarta (1996). Sehingga hingga kini, Komeng juga banyak tampil sebagai presenter dan pembawa acara.

Selain itu, suami Aprilliana Indra Dewi itu juga telah membintangi sejumlah sinetron komedi, seperti Kompor Diamor (TPI, 1991), Akal-akalan (Indosiar, 1996), Otak-Otak Kuda (TPI 1996), Malioboro (TPI, 1996), Liliput (2001), Puteri Duyung (SCTV, 2001).



KOMENG "anda kuat saya loyo"

Kapanlagi.com
- Komeng yang selama ini dikenal sebagai bintang komedian papan atas Indonesia, merambah profesi baru di panggung hiburan Tanah Air. Bintang acara Spontan ini berperan dalam film layar lebar bertajuk 'ANDA PUAS SAYA LOYO' bersama sejumlah bintang seksi Indonesia.

"Ini film pertama saya," kata Komeng usai preview filmnya di Jakarta, Selasa (8/7).

Selama ini Komeng selalu menolak jika diajak main film layar perak, dirinya mengaku baru bersedia karena secara kebetulan waktu syuting tidak mengganggu jadwal pertunjukan kelilingnya sebagai pelawak.

"Saya juga lagi road show," kata pemilik nama asli Alfiansyah tersebut.

Menurut Komeng, untuk film itu ia diberi kebebasan berimprovisasi dalam menyegarkan setiap adegan. Bahkan untuk aktingnya dia tanpa menggunakan skenario.

"Saya hanya diberikan sinopsis," kata pria kelahiran Jakarta, 25 Agustus 1970 ini.

Komeng juga mengungkapkan bahwa pada awalnya hanya ditawarkan main dalam enam adegan oleh pihak K2K Production, tetapi setelah memasuki produksi ditambah menjadi 10 adegan.

Film 'ANDA PUAS SAYA LOYO' juga menghadirkan bintang-bintang seksi seperti Andi Soraya dan Yeyen Lidya.

Ketika ditanya tentang kevulgaran yang dipamerkan film itu, baik dalam dialog maupun adegan, Komeng tidak menyangkal kecuali mengatakan, "Ini kan film bioskop, jadi ada batasan untuk penonton." (kpl/dar)

100 TEKA-TEKI GARING

1. Apa bedanya pemurung dengan pemulung?
Pemurung tidak pernah merasa gembira, sedangkan pemulung tidak pelnah melasa gembila

2. Kenapa mayat dibungkus kain putih?
Pake hitam…??? Siapa takut!!!!

3. Kenapa Afrika negaranya miskin?
Karena terlalu sibuk ngeriting rambut

4. Olah raga apa yang paling berat?
Catur. Masa kuda ama benteng diangkat-angkat
5. Siapakah presiden RI yang terseksi?
Pa ha Bibi

6. Kenapa stir mobil letaknya kalau ‘nggak di kanan ya di kiri. Kok’nggak di tengah?
Biar gampang kalau mau ngeludah

7. Kenapa Sri Rama memilih Sinta?
Karena kulit Santi tak seputih kulit Sinta

8. Kenapa Superman celana dalamnya merah?
Karena lupa pake pembalut

9. Kenapa Superman bajunya pake huruf S?
Karena kalau pake M atau XL kegedean

10. Kenapa superman gak kawin ama wonderwoman?
Ya emang nggak jodoh

11. Kenapa Batman lambangnya bukan B?
Karena udah dipake sama Bobo…

12. Batman kalo tidur di mana hayo?
Bedcover

13. Kenapa suku Irian memakai koteka?
Karena kalau pakai daun pisang ntar dikira lontong

14. Kenapa kijang tiada duanya?
Karena indosiar memang untuk anda

15. Bahasa Inggrisnya nasi apa? Rice
Bahasa Inggrisnya panjang apa? Long
Kalau bahasa Inggrisnya nasi panjang apa?
Lontong

16. Kenapa di dalam bajaj nggak ada nyamuk?
Karena nyamuk sini cuma takut tiga roda

17. Siapa wanita Indonesia yang paling kuat?
Nyonya Meneer, berdiri sejak tahun 1918

18. Apa bedanya aku dan kau?
Aku dan kau, jelekan kau (nyanyiin pake lagu susu dancow)

19. Kenapa kalo lagi mikir orang suka megang jidatnya?
Ya iyalah, masa megang jidat orang laen!

20. Benda apa yang paling matre’?
Telepon umum, khan kalo dikasih uang baru mau kerja

21. Apa bedanya sarung dan kotak?
Kalau sarung itu bisa kotak-kotak kalau kotak tidak bisa sarung-sarung

22. Sepatu siapa yang nggak bisa lepas?
Ya sepatunya reza donk (kan sepatu yang tak bisa lepas: dinyanyiin)

23. Sapu apa yang selalu menempel?
Sapu yang tak bisa lepas… (lagunya Reza juga)

24. Ada dua orang bapak dan dua orang anak, mereka pergi ke hutan untuk berburu kancil, sialnya mereka hanya dapat tiga ekor, tetapi waktu kembali ke rumah, masing-masing membawa satu ekor. Mungkinkah atau mustahil???

Jawaban disertai alasan: yang pergi berburu hanya 3 orang, seorang kakek, seorang ayah dan seorang anak, tul nggak? Mikir dong hehehe… :d

25. Tiang apa yang enak?
Tiang-tiang minum te!

26. Naiknya cepet, turunnya lambat banget…?
Ingus!

27. Tank apa yang moncongnya ke bawah?
Tankurep, hehehe…

28. Nembak lantai kena hidung apa hayo?
Kentut woi

29. Sma apa yang badannya gede-gede?
Sma CK DOWN

30. Pohon apa yang paling banyak pada hari lebaran?
Pohon maaf lahir dan batin

31. Benda apa yang besar putih bersayap dan rasanya asin?
Pesawat terbang jatuh ke laut donk…!!!

32. Lemari apa yang bisa masuk kantong?
Lema ribu

33. Dewa apa yang kesepian?
Dewakto sendere

34. Ada berapa hurufkah dalam abjad?
Ada 5 (lima) a-b-j-a-d

35. Apa bedanya wayang, sepatu, dan jengkol?
Kalo wayang ada yang namanya semar, kalo sepatu disemir, kalo jengkol disemur

36. Kentang apa yang bisa bikin bayi ketawa?
Kentangtingtungtingtangtingtung

37. Saya ada jeruk lima kamu minta minta satu, sisanya berapa?
Ya tetap lima soalnya kamu nggak dikasih…

38. Apa yang kalo naik turun, kalo turun naik?
Tukang Beca, kalo jalannya naik dia turun buat dorong, kalo jalannya turun dia naik lagi

39. Kenapa aspal itu hitam?
Kalau coklat lo ambil ntar

40. Mie apa yang bau banget?
Mie kuAHHHHHHHHHHHHHH…

41. Kenapa orang takut kehujanan?
Coz tuh hujan beraninya kroyokan, coba klo satu-satu, gak ada yang takut khan?

42. Kenapa liang anus keriput?
Soalnya dicuci-dicuci, disetrika enggak…

43. Orang sibuk paling sabar duduk di mana?
Di jamban

44. Ban apa yang bisa makan, joget, nyanyi, dan ngomong?
Banci

45. Uang kalau dilempar jadi apa?
Jadi rebutan

46. Sepatu biru kecebur di Laut Merah jadi apa?
Jadi luntur

47. Kenapa batu kalau dimasukkan ke air tenggelam?
Soalnya batu enggak bisa berenang!

48. Ada nggak buah rambutan yang berbahaya kalau kita makan?
Ada, kalau makannya di tengah jalan tol!

49. Apakah ilmu pasti itu?
Ilmu yang melarang soal-soal seperti ini: satu ditambah satu barangkali dua, dsb!

50. Supaya enak biji nangka dimasaknya bagaimana?
Cari biji nangka yang paling kecil. Terus 1 biji itu dibelah 8. Salah satu potongannya direbus. Setelah matang dimakan dengan 3 potong ayam goreng. Setelah habis, minumlah juice durian. Pasti enak!

51. Bagaimana orang cadel tertawa?
Teltawa telkekeh kekeh

52. Sebutkan perbedaan segelas es campur dengan segelas air putih?
Kira-kira lima ratus rupiah!

53. Bagaimana cara yang paling cepat menggemukkan badan?
Masuk ke sarang lebah!

54. Kalau hitam dibilang bersih, kalau putih dibilang kotor?
Papan tulis!

55. Apa persamaan uang dan rahasia? Dua-duanya susah dipegang!

56. Selalu diam di pojok tapi selalu keliling dunia?
Perangko!

57. Bagaimana cara melipatgandakan uang dengan cepat?
Taruh di depan kaca!

58. Polisi melihat sopir truk di Rambu larangan tetapi tidak menangkapnya.
Kenapa? Karena sopir truk itu sedang berjalan kaki!

59. Apa namanya orang yang membawa 3 ekor kelinci di kepalanya?
Orang enggak ada kerjaan!

60. Siapa yang potong rambut tiap hari tapi tidak botak?
Tukang pangkas!
61. Yang membuat tidak membutuhkannya. Yang membeli tidak memakainya. Yang memakai tidak memesannya? Apa itu?
Batu Nisan!

62. Yang jual enggak doyan, yang doyan enggak beli, yang beli enggak doyan?
Rumput (makanan sapi).

63. Apa beda matahari sama bulan?
Matahari ada diskon, bulan enggak ada

64. Kenapa Bumi makin panas?
Karena Matahari buka cabang di mana-mana

65. Gimana cara terbang ke matahari tanpa kepanasan?
Perginya malam hari

66. Apa yang dikatakan orang bisu pertama kali bisa ngomong?
Tes… tes… 1 2 3 dicoba…, Sound Check, Sound Check…!

67. Apa yang luarnya mulus dalamnya amburadul?
Nenek-nenek naek mercy

TERNYATA NDA SAMPE 100

TEKA-TEKI BINATANG

Teka-teki Binatang

01. Bebek apa yg jalannya selalu muter ke kiri terus?
Bebek dikunci stang

02. Kenapa Bebek goreng enak rasanya?
Karena ada huruf ‘B’ nya, coba kalo nggak ada, berani makan?

03. Ada bebek 10 di kali 2 jadi berapa?
8, soalnya yg 2 lagi maen di kali, kan?

04. Hewan apa yg bersaudara?
Katak beradik

05. Kenapa anak kodok suka loncat-loncat?
Biasalah… namanya juga anak-anak. Suka iseng…

06. Hewan apa yg paling aneh?
Belalang kupu-kupu. Soalnya kalo siang makan nasi kalo malam minum susu

07. Hewan apa yang namanya 2 huruf?
U dan g

08. Apa yang mempunyai kaki enam dan bisa terbang?
Tiga ekor burung!

09. Bagaimana caranya mencegah anjing supaya tidak kencing di jok belakang?
Pindahkan ke jok depan!

10. Punya delapan kaki tapi yang dipakai cuma empat?
Seekor kuda yang sedang ditunggangi dua orang!

11. Siapa yang selalu jadi korban pemerasan?
Sapi perah

12. Bagaimana Membedakan Zebra Jantan Dengan Betina
Zebra Jantan Aslinya Berwarna Hitam Garis - Garisnya Putih, Zebra Betina Aslinya Berwarna Putih Garis - Garis Hitam

13. Kalau dipukul yang mukul malah kesakitan?
Nyamuk yang lagi nempel di hidung!

14. Tikus kalo ulang taon minta hadiah apa?
Sepeda (bodo!! yang ulang taon khan dia… jadi terserah dong…)

15. Gimana caranya tau di dalam kulkas ada tikus?
Liat dulu… di luar kulkas ada sepeda ga?

16. Berapa jumlah kaki seekor kerbau?
Delapan (8) yaitu: dua kaki kiri, dua kaki kanan, dua kaki depan, dan dua kaki belakang

17. Hitam, putih, merah, apakah itu?
Zebra abis dikerokin

18. Monyet apa yang rambutnya panjang?
Monyet gondrong